Ganggu Penampilan dan Kesehatan, Ini 5 Cara Atasi Perut Buncit

PERUT adalah bagian tubuh yang paling indah. Akan melebar tanpa kamu sadari, ukuran lingkar pinggang mu pun ikut bertambah. Semakin lebar lingkar pinggang seseorang semakin berpotensi terkena penyakit kronis. Punya perut buncit bukan cuman berpengaruh pada penampilan. Tapi juga berpotensi menimbulkan berbagai masalah kesehatan. dr. Shanti, menjelaskan, salah satu bahaya perut buncit adalah meningkatkan risiko penyakit jantung. Tapi tenang, ada kok beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengecilkan perut buncit. “Seiring bertambahnya usia, sebagian besar perempuan biasanya mengalami peningkatan kadar lemak di perut terutama setelah menopause,â€ katanya dalam Channel YouTube Alodokter, Sabtu, (2/10/2021). Hal ini diduga adanya penurunan kadar hormon ekstrogen yang dapat mempengaruhi penyebaran lemak di dalam tubuh. “Meski begitu, perut buncit sebenarnya jangan dibiarin begitu aja. Soalnya ada penelitian yang mengatakan kalau penumpukan lemak di dalam perut bisa membahayakan kesehatan sekalipun berat badanmu normal atau bahkan kurus tapi buncit,â€ jelasnya. Faktanya, wanita yang memiliki lemak berlebih di perut diketahui lebih berisiko terkena diabetes tipe dua, peningkatan kolesterol, gangguan pernapasan, bahkan kematian dini akibat penyakit jantung dan pembuluh darah. Beberapa penyebab perut buncit diantaranya, faktor usia, jarang berolahraga, kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol dan pola makan yang tidak sehat. Adapun beberapa tips untuk mengecilkan perut sebagai berikut: 1. Konsumsi Makanan Berserat Tinggi Perbanyak konsumsi makanan tinggi serat dan protein, soalnya serat, khususnya serat larut bisa memperlambat penyerapan makanan. Efeknya kamu bisa merasa lebih kenyang lebih lama dan tidak tergoda buat makan atau ngemil yang berlebihan. Serat bisa menurunkan jumlah kalori yang diserap oleh tubuh. Serta mencegah penambahan lemak di perut. Makanan yang mengandung banyak serat seperti, Alpukat, kacang-kacangan, brokoli, wortel, apel dan jambu. Selain itu makanan yang memiliki protein yang cukup tinggi cenderung membuat seseorang memiliki lemak yang rendah dan membantu mengontrol nafsu makan. Makanan yang mengandung protein yang tinggi seperti daging tanpa lemak, ikan, telur, produk susu, dan kacang-kacangan. 2. Hindari Makanan Berlemak Hindari makanan yang banyak mengandung lemak trans, karbohidrat dan gula. Karena ini bisa meningkatkan lemak di perut. Coba deh kamu hindari makanan seperti gorengan, fast food, kue kering, coklat, permen, eskrim dan minuman bersoda. 3. Batasi Minuman Beralkohol Alkohol meningkatkan penumpukan lemak di perut. Apalagi kamu yang suka minum bir. 4. Rutin Berolahraga Rutin berolahraga, dengan begitu tubuh akan lebih banyak membakar lemak termasuk lemak di perut. Lakukan olahraga seperti latihan angkat beban, senam aerobik, sit up, dll. Olahraga ini pun harus dilakukan rutin. Secara umum kamu perlu olahraga minimal 30 menit per hari. Lakukan setidaknya dua sampai tiga kali per minggu supaya bisa mencapai total 150 menit seminggu. 5. Kelola Stres Kelola stres dengan baik dan istirahat yang cukup. Kalau pas lagi stres apalagi stresnya berat, tubuh bisa melepaskan hormon stres secara berlebihan yang meningkatkan nafsu makan dan menurunkan kualitas tidur. Untuk mengelola stres, coba deh kamu lakukan yoga, meditasi dan latihan pernapasan. Paling penting, pastikan waktu tidurmu cukup sekitar 7-9 jam setiap malam. (aladokter/kbe)

Sumber: